Sudah tahu kah kalian bahwa metode pembuatan sebuah VCO itu sangatlah beragam? kali ini kita akan mengenalkan apa saja metode pembuatan VCO kelapa segar yang praktis dan efektif untuk kalian coba nih.
Dalam Bahasa Indonesia VCO (Virgin Coconut Oil) di sebut dengan minyak kelapa murni. Umumnya, VCO di ketahui berasal dari kelapa tua segar atau sudah matang.
Proses pembuatan sebuah VCO melalui beberapa tahap, contohnya pemerasan santan hingga fermentasi. Memang membutuhkan beberapa hari seperti tiga hingga empat hari untuk mendapatkan minyak kelapa murni tersebut.
Apakah kalian penasaran? apa saja sih metode yang akan kita bahas? kalian baca dan simak di bawah ini!
Berikut Adalah Metode Pembuatan VCO Kelapa Segar!
Dengan adanya beberapa metode ini, kalian bisa memilih metode mana yang akan kalian gunakan sebagai panduan untuk membuat VCO segar di Rumah atau tempat bisnismu. Pilihlah metode yang sesuai dengan skala produksi minyak kelapa murni.
Terdapat empat (4) metode yang akan kita bahas di bawah ini. Sebelum kalian memulai untuk membuat VCO-nya, pastikan seluruh bahan dan alat dalam keadaan steril.
Pembuatan VCO dengan Mesin Sentrifugal
Alat
- Pemarut kelapa (manual/mesin/blender).
- Mesin sentrifugal (mesin yang berproses dengan cara memanfaatkan sebuah gaya putaran tinggi untuk memisahkan minyak dari padatan).
- Kain saring/kain halus/kain muslin.
- Wadah penampung/penyimpanan sementara.
- Wadah penyimpanan untuk hasil, seperti plastik/toples kaca steril.
Bahan
- Kelapa tua yang segar (jumlah butir kelapa sesuai skala produksi).
- Air matang/bersih.
Beginilah tahapan dengan mesin sentrifugal:
-
Pemilihan dan pemarutan kelapa
-
- Pertama-tama, pilihlah kelapa tua dan sudah matang.
- Kedua, gunakan daging kelapanya saja.
- Setelah itu daging kelapa yang dipilih kalian bersihkan menggunakan air bersih.
- Gunakan alat pemarut kelapa untuk proses pemarutan kelapa, pastikan ampas/parutan kelapa halus.
-
Campurkan dengan air
-
- Kemudian, tuangkan parutan kelapa dan air ke wadah penampung dalam perbandingan 1:1.
- Aduklah campuran tersebut hingga merata.
-
Proses pemerasan santan
-
- Jika sudah tercampur, pakailah kain kasa/saring untuk menguleni dan memeras campuran tersebut sehingga menghasilkan santan yang kental.
- Lalu, jangan lupa untuk memastikan bahwa ampas/parutan kelapa tidak terbawa ke proses selanjutnya.
-
Proses sentrifugasi
-
- Setelah itu masukan santan ke dalam mesin sentrifugal.
- Mesin tersebut akan memproses dengan cara berputas dalam kecepatan tinggi untuk memisahkan antara minyak, air dan padatan.
- Pada proses ini memang memakan waktu beberapa menit/jam bergantung pada skala produksi minyak.
-
Proses penyaringan dan penyimpanan
-
- Berikut-nya, saringlah minyak untuk memastikan tidak ada krim kelapa/lapisan air yang terbawa.
- Selanjutnya, tuangkan minyak kelapa murni ke dalam wadah penyimpanan seperti botol kaca/plastik steril.
- Terakhir, simpan dan letakkan wadah berisi minyak itu pada tempat yang kering, sejuk dan terhindar dari sinar matahari.
Membuat VCO Kelapa dengan Metode Cold Pressed
Alat
- Pemarut kelapa (mesin/manual).
- Kain saring/kain muslin/kain kasa.
- Mesin cold pressed (mesin khusus yang memanfaatkan sebuah tekanan rendah untuk mengekstrak minyak dari padatan).
- Wadah penyimpanan/penampung sementara.
- Wadah penyimpanan seperti botol/plastik yang steril.
Bahan
- Kelapa tua segar (jumlah butir kelapa sesuai kemauan).
- Air matang/bersih.
Inilah, tahapan dengan cold pressed:
-
Proses pemarutan kelapa
-
- Pilihlah daging kelapa yang berasal dari kelapa tua segar/sudah matang.
- Lalu, bersihkan daging kelapa tersebut hingga tidak ada kotoran/debu.
- Selanjutnya, pakai alat pemarut kelapa untuk menghasilkan parutan kelapa yang bertekstur halus.
-
Campurkan dengan air (opsional)
-
- Kemudian, campurkan dan aduk rata bahan parutan kelapa yang di tambahkan dengan air dalam perbandingan 1:1.
- Memudahkan proses untuk mengekstrak santan dari campuran keduanya.
-
Proses pemerasan santan
-
- Setelahnya, gunakan sebuah kain saring/kain kasa untuk memeras santan.
- Lakukan proses menguleni hingga memeras untuk menghasilkan air santan yang kental.
-
Proses ekstraksi minyak menggunakan mesin cold pressed
-
- Berikut-nya, masukan/tuangkan santan ke dalam mesin cold pressed dengan hati-hati.
- Mesin akan berproses dengan cara menekan santan pada suhu yang rendah, biasanya di bawah 50°C.
- Penggunaan mesin ini bertujuan untuk memisahkan minyak dari santan atau komponen lainnya.
- Dan, proses berjalan beberapa menit hingga jam tergantung dengan skala produksi minyak-nya.
-
Proses penyaringan dan penyimpanan hasil minyak
-
- Selanjutnya untuk memastikan tidak ada krim kelapa/lapisan air yang terbawa, lakukan proses penyaringan minyak memakai kain saring/kain muslin.
- Jika sudah di saring, tuangkan ke dalam botol kaca/plastik steril selaku wadah penyimpanan minyak.
- Tahap terakhir, wadah penyimpanan kalian letakkan di tempat yang sejuk, kering dan terhindar dari paparan sinar matahari untuk menjaga kandungan/nutrisi pada minyak.
Metode Pembuatan VCO Kelapa Segar dengan Enzimatik
Untuk metode yang satu ini tidak berbeda jauh dengan metode fermentasi, kalian pun bisa menemukan metode lainnya. Seperti metode pemanasan hingga tradisional.
Alat
- Alat pemarut kelapa (mesin/manual).
- Blender untuk proses pembuatan santan.
- Kain saring/kain penyaring/kain kasa/kain muslin.
- Wadah khusus proses fermentasi (seperti botol kaca/plastik bersih).
- Alat pengaduk, contohnya sendok berukuran besar.
- Wadah penampung/ penyimpanan untuk hasil minyak, (botol/plastik yang steril).
Bahan
- Kelapa tua yang segar/sudah matang (jumlah butir kelapa bergantung pada skala produksi).
- Air matang/bersih.
- Enzim Protease, gunakan ini sesuai petunjuk dari kemasan.
Tahapan dengan metode enzimatik:
-
Pemilihan dan pembersihan kelapa
-
- Pilihlah kelapa tua segar/sudah matang, ambil bagian daging kelapanya saja.
- Lalu, bersihkan daging kelapa memakai air bersih
-
Parutan daging kelapa
-
- Parutlah daging kelapa menggunakan alat pemarut kelapa yang kalian punya.
- Dan, pastikan parutan kelapa/ampasnya bertekstur halus.
-
Proses pembuatan santan
-
- Kemudian, masukan parutan kelapa ke dalam sebuah blender dan tambahkan air secukupnya untuk memusahkan proses blending. Kalian tunggu hingga keduanya tercampur rata.
- Gunakan kain saring/muslin untuk melakukan penyaringan, uleni dan peras campuran tersebut sehingga menghasilkan santan yang kental.
-
Penambahan enzim
-
- Setelah itu, tuangkan saja santan ke dalam wadah khusus fermentasi.
- Lalu, tambahkan enzim yang sudah di siapkan ke santan yang ada di dalam wadah dan ikuti petunjuk dosis dari enzim-nya.
- Dan, aduk campuran santan dan enzim hingga tercampur rata.
-
Proses fermentasi
-
- Setelahnya, diamkan santan yang tercampur enzim selama 24 – 48 jam dalam suhu ruangan dan tutup wadah fermentasi.
- Enzim yang ada di dalam akan memisahkan antara protein dan juga air.
- Lalu, pada permukaan wadah minyak akan muncul.
-
Proses pemurnian minyak
-
- Selanjutnya, pakailah sendok untuk mengumpulkan/mengambil minyak dari wadah fermentasi.
- Lakukan penyaringan untuk memurnikan minyak, gunakan kain saring/kain kasa yang tersedia untuk memastikan tidak ada krim kelapa/lapisan air yang terbawa.
-
Penyimpanan hasil minyak
-
- Jika proses pemurnian selesai, simpanlah minyak kelapa murni ke dalam wadah penyimpanan yang telah tersedia (botol kaca/plastik steril).
- Tahap terakhir, letakkan dan simpan wadah penyimpanan yang berisi minyak pada tempat yang kering, sejuk dan terhindar dari sinar matahari.
Penutup
Dari ketiga metode di atas, manakah yang menarik perhatian? tidak ada salahnya untuk mencoba metode pembuatan VCO kelapa segar dan memanfaatkan hasilnya untuk kebutuhan sehari-hari.
Seluruh metode atau teknik membuat sebuah VCO tentunya memiliki sebuah kelebihan dan kekurangan masing-masing. Contohnya pada metode penggunaan mesin cold pressed/sentrifugal, dimana membutuhkan anggaran besar.
Berbagai metode dan teknik dapat kalian temukan dan mencoba-nya di Rumah. Tertarik untuk membuat dengan metode lainnya?