Jenis rumput pakan kambing terbaik dapat mempengaruhi tumbuh kembang kambing. Oleh karena itu peternak harus memahami nutrisi yang dibutuhkan hewan ternak.
Keberhasilan beternak kambing dapat dipahami karena hewan mungil ini memiliki berbagai kelebihan yang mendukung pertumbuhannya yang cepat. Salah satu aspek penting dalam beternak kambing adalah memastikan mereka mendapatkan pakan yang tepat dan berkualitas.
Jenis Rumput Pakan Kambing Terbaik
1. Rumput Kuning
Rumput kuning, dengan nama ilmiah Cynodon dactylon, adalah salah satu jenis rumput yang paling umum dan mudah ditemukan di sekitar kita. Rumput ini tidak hanya mudah didapat, tetapi juga tahan terhadap kondisi cuaca ekstrem, menjadikannya pilihan yang baik untuk pakan kambing.
Mengandung banyak nutrisi dan memiliki tekstur lembut, rumput kuning sangat cocok untuk kambing. Pastikan untuk hanya memberikan rumput kuning yang segar kepada kambing, karena rumput yang sudah kering cenderung kehilangan banyak nutrisinya. Jadikan rumput kuning salah satu pilihan utama dalam pakan kambing Anda.
2.Rumput Gajah Mini
Rumput gajah mini, atau Pennisetum purpureum , ternyata juga sangat cocok sebagai pakan ternak kambing meskipun sering dikaitkan dengan hewan besar seperti gajah.
Rumput ini mengandung serat kasar yang penting untuk melancarkan pencernaan kambing, serta memiliki daun lebar dan kandungan protein tinggi. Dengan segala manfaatnya, rumput gajah mini adalah pilihan yang sangat ideal untuk pakan kambing Anda.
3.Rumput Raja
Rumput raja ( Brachiaria brizantha ) memang namanya megah, dan sesuai dengan julukannya, rumput ini sangat layak menjadi pilihan utama pakan kambing. Rumput ini mengandung protein dan mineral penting untuk pertumbuhan tulang dan pembentukan otot kambing.
Selain itu, rumput raja tahan terhadap cuaca kering dan panas, menjadikannya pilihan praktis terutama selama musim kemarau. Kambing Anda akan tetap sehat dan kuat dengan mengonsumsi rumput raja.
4. Rumput Setaria
Terakhir, ada rumput setaria ( Setaria sphacelata ), yang sering menjadi favorit para peternak kambing. Rumput ini tahan terhadap kondisi padang rumput yang tergenang air atau daerah dengan curah hujan tinggi.
Selain itu, rumput setaria memiliki kandungan protein tinggi dan hampir tidak mengandung serat keras, sehingga cocok di berikan kepada kambing dalam kondisi cuaca ekstrem atau di daerah dengan hujan tinggi. Pastikan untuk menyediakan rumput setaria dalam pakan kambing Anda untuk mendukung pertumbuhan dan kesehatan mereka.
5.Rumput Gembala
Rumput gembala adalah jenis rumput yang tumbuh merambat secara mendatar dan dapat menjalar (stolon). Rumput ini memiliki akar yang cukup kuat dan dalam, serta tahan terhadap kekeringan dan di injak oleh kaki manusia. Beberapa contoh rumput gembala meliputi Brachiaria mutica, Paspalum dilatatum, Brachiaria brizantha, Digitaria decumbens, Brachiaria ruziziensis, dan Chloris gayana.
Untuk memastikan kambing Anda tumbuh secara optimal, penting bagi peternak untuk memahami jenis rumput pakan ternak yang disukai kambing. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda.
6.Rumput Potong
Rumput potong adalah jenis rumput yang tumbuh tinggi secara vertikal, memiliki banyak anakan, dan responsif terhadap pemupukan. Rumput ini juga menghasilkan produksi yang relatif tinggi per satuan luas. Beberapa contoh rumput potong meliputi Pennisetum purpureum, Euchlaena mexicana, Panicum maximum, Setaria sphacelata, Sudan grass, dan Panicum coloratum.
7.Rumput Kaliandra
Kaliandra adalah tanaman dari kelompok Plantae dan keluarga Fabaceae, yang dapat tumbuh dengan baik di dataran rendah hingga dataran tinggi hingga 1500 mdpl. Meskipun pertumbuhannya mungkin kurang optimal selama musim penghujan, kaliandra cukup tahan terhadap musim kemarau.
Selain digunakan sebagai pakan kambing, kaliandra juga berguna untuk menahan erosi tanah karena akarnya yang kuat, yang membantu mencegah erosi tanah.
Kaliandra juga memiliki manfaat tambahan lainnya. Jika ditanam di tanah tandus atau kurang subur, kaliandra dapat menghambat pertumbuhan gulma berkat daun-daunnya yang lebat.
Daun kaliandra mirip dengan daun mlanding ( Petai cina ), tetapi sedikit berbeda; daun kaliandra lebih tipis dan halus di bandingkan dengan daun mlanding.
Tanaman ini dapat diperbanyak dengan cara menanam biji dari buahnya atau dengan mencabut bibit kaliandra kecil dan memindahkannya ke lahan lain.
Di Indonesia, Anda dapat menemukan berbagai jenis kaliandra, namun yang paling terkenal adalah kaliandra bunga merah (Calliandra calothyrsus) dan kaliandra bunga putih (Zapoteca).. Kaliandra banyak di gunakan untuk penghijauan dan sebagai pakan ternak karena kandungan protein yang tinggi.